Friday, March 9, 2012

Motivasi-8 (KELEMAHAN-KELEMAHAN MANUSIA)

KELEMAHAN-KELEMAHAN MANUSIA


Puncak dari semua kegagalan adalah kelemahan manusia. Dari masa kemasa kita dapat melihat manusia berusaha sungguh-sungguh untuk mencapai tujuan, tetapi segala usaha mereka tidak membuahkan hasil itu karena mereka mengambil satu langkah yang salah. Tidak ada satupun pekerjaan dapat menghasilkan kejayaan dengan mengambil jalan singkat.

Antara lain kelemahan manusia adalah kegagalan untuk melihat individu itu sendiri atau dengan kata lain kelemahan manusia merupakan batu penghalang untuk mencapai kearah objektif. Mungkin ini disebabkan oleh sifat pemalas, tidak sabar dan kurang keyakinan, apapun sebabnya ini merupakan puncak kegagalan.

Untuk mengatasi kelemahan, terlebih dahulu kita harus memastikan apakah kelemahan tersebut, darimana datangnya, bagaimana iya mengganggu aktifitas kita sehari-hari, apa manfaat-manfaat yang akan kita peroleh jika kita berhasil mengatasi kelemahan itu, dan yang terakhir barulah kita dapat mencari tahu bagaimana cara mengatasi kelemahan tersebut.

APAKAH KELEMAHAN-KELEMAHAN DIRI KITA?

  1. Pemalas
Sifat pemalas sebenarnya berawal dari didikan kita sewaktu masih kecil, kadang kala apabila ibu bapak kita menyuruh membuat sesuatu, kita sekuat tenaga mencari alasan untuk tidak membuatnya. Apabila alasan kita tidak berhasil, kita mulai menjadi pemberontak, misalnya bila kita disuruh makan, kita pura-pura muntah, jika kita disuruh memotong rambut, kita akan menagis. Apapun tindakan kita, hukuman dari ayah ibu kita akan menyusul. Lama kelamaan kita sudah tidak berdaya lagi untuk memberontak dan mengambil sikap “ tidak perduli “. Sikap inilah menjadi puncak dari sikap pemalas.Apabila kita sudah dewasa, sifat pemalas ini masih berada didalam diri kita, yang disebabkan oleh diri kita sendiri.

  1. Mencari Alasan 
Sifat inilah yang merupakan sifat yang paling berbahaya kepada setiap manusia. Ini membuat kita hanya mencari alasan untuk segala masalah, perbuatan atau tingkah laku dengan menyalahkan orang lain.

Puncaknya sifat ini bermula dari masa anak-anak lagi, Adalah sesuatu yang menyedihkan jika kita menyimpan dendam dari kecil tanpa mengetahui apa akhibat yang akan kita peroleh setelah kita dewasa. Perasaan dendam ini dapat kita hilangkan apabila kita mengambil tindakan mengubah sikap penuh tanggung jawab diatas apa saja yang kita lakukan. Senantiasa ingat bahwa – “ SAYA TIDAK AKAN MENYALAHKAN SIAPA SAJA SEBAB SAYA ORANG YANG MEMPUNYAI PRINSIP DAN AKAN MENANGGUNG APA SAJA RESIKO YANG AKAN DIHADAPI”.

  1. Merendah Diri
Sebagian besar manusia memiliki sifat merendah diri dan ini hanya merupakan penghalang untuk perkembangan diri individu tersebut.

Perkembangan diri melibatkan seorang individu melakukan sesuatu yang baru dan menyenangkan, tetapi jikalau individu tersebut mempunyai sifat merendahkan diri niscaya mereka akan gagal.

Tidak mudah untuk mengatasi masalah ini tetapi cara untuk mengatasinya mudah sekali. Ini merupakan proses apa yang dikatakan sebagai “self-suggestion” yang mana kita menghadirkan pikiran kita dengan kata-kata berbentuk positif dan mendengar ucapan-ucapan yang penuh inspirasi menerusi pita rekaman.

Satu perkara lagi yang perlu kita ingatkan ialah selagi kita tidak melepaskan diri dari kita dari belenggu sifat-sifat merendah diri ini, kita akan akan mudah dipengaruhi. Misalnya kita mengambil keputusan untuk berhasil bersama K-LINK dan tiba-tiba datang seorang memberitahukan kita sebab-sebab kita bisa berhasil – apa yang mungkin terjadi ialah anda akan dihantui dengan perasaan takut dan gemetar, anda akan menjalankan pedagangan ini sambil santai saja dan akan menyerah kalah setelah anda mendapat masalah yang pertama. Perdagangan K-LINK adalah perdagangan yang pasti menguntungkan seandainya kita memiliki pendirian untuk berhasil.

  1. Kurang Disiplin
Bagi untuk orang yang kurang berdisiplin, walaupun dia diberi “segunung emas” sekalipun ia dijadikan padang pasir dalam sekelip mata. Orang-orang yang seperti ini diberi gelar sebagai orang yang tamak dan orang-orang yang tamak akan menhabiskan uang dengan berjudi, minum arak dan lain-lain cara yang tidak bermanfaat. Sebab itu kita dapati anak-anak muda sering berarah kepada penyalahgunaan obat terlarang karena mereka tidak mampu melindungi diri.

  1. Sifat Suka Mengulur-ngulur Waktu
Sifat ini merupakan pencuri masa berharga kita. Sifat suka mengulur-ulur waktu kerja dan melakukan apa saja yang mempunyai panduan diri. Salesmen-salesman professional adalah mereka yang mempunyai rencana dan tujuan. Apabila anda meneliti bentuk dari tugas harian orang yang professional ini, anda akan dapati semua tersusun rapi dengan tujuan jangka waktu pendek, pertengahan dan jangka waktu panjang.

Tujuan-tujuan yang ditetapkan oleh orang-orang yang professional ini akan memberi mereka kesamaan untuk melakukan kerja yang mereka fikir penting dan mustahil yang akan membawa mereka ke puncak keberhasilan.

  1. Takut
Menghalang kita dari menerima cabaran. Orang-orang diperingkat pertengahan akan tetap berada diperingkat pertengahan dalam kehidupan mereka sebab mereka takut pada kegagalan. Mereka ini kurang “semangat berjuang”dan cepat menyerah kalah.

Perasaan takut juga mungkin disebabkan oleh takut pada jaminan hidup, umpamanya hidup tidak setabil atau mungkin juga perasaan takut disebabkan individu tersebut tidak berani terhadap kesusahan.

Mereka yang mempunyai perasaan takut ini tidak tahu bahwa orang yang berhasil bukannya tidak melakukan apa-apa malah orang-orang yang berjasa inilah yang senantiasa melakukan kerja-kerja yang mempunyai faedah sehingga mereka berhasil.

Salah satu misalnya, yang paling mengagumkan ialah Thomas A.Edison yang berhasil menciptakan filemen lampu setelah 10.000 kali mencoba. Bisakah anda seperti dia ????????????


RINGKASAN


Selagi kita dikatakan manusia, selagi itu kita dikelilingi dengan kelemahan. Kelemahan-kelemahan inilah yang akan liat sejauh mana kemampuan serta keupayaan diri kita.

Kalau ada hendakan kejayaan, anda pasti ingat bahwa jalan yang akan anda lalui tidak senantiasa lurus . Ini memerlukan ketabahan dan ketekunan dan ini harus dimulai dengan mengubah diri kita sendiri. Sama halnya seperti mobil (yang memerlukan servis), sifat kita juga perlu diperbetulkan dengan cara yang paling baik ialah dengan merubah kelemahan kita.

No comments:

Post a Comment